Universitas Gunadarma

Universitas Gunadarma

Minggu, 29 Januari 2017

MENGAPA SAYA TIDAK MEROKOK ???

Siapa yang tidak mengenal lintingan berbentuk aneh berukuran panjang sekitar 9 cm dengan kandungan tar dan nicotine didalamnya. Mengapa dikatakan aneh? Yups! karena lintingan yang satu ini terkenal dengan efek utamanya yaitu 3P (Polusi, Penyakit, dan Putus nyawa/kematian), namun sangat digemari oleh berbagai kalangan dari strata sosial kelas atas, menengah keatas, menengah kebawah dan berbagai rentang usia baik orang tua, anak muda dan bahkan anak-anak. Tidak lain, dialah sirokok dalam bahasa kerennya disebut cigarette yang bahan baku utamanya adalah cigar (daun tembakau kering), cigarette paper (kertas tembakau) dan filter sebagai media penyaring tar dan nicotine. Sirokok juga meruakan salah satu biang kerok dan tangan kanan sikebakaran hutan penyebab bertambah mengepulnya kumpulan asap dan mengancam salah satu lapisan atmosfer yaitu ozone. Walaupun demikian, sirokok tetap dicari dan dibeli tanpa basa-basi dan bahkan lebih diutamakan dari pada nasi ataupun membelai sang istri.

1.      Saya menyayangi ibu saya, nah ibu saya itu ga suka rokok… jadinya untuk membalas kasih ibu yang tak berujung itu, saya memutuskan untuk tidak merokok deh.. ceilaaaahhhh….. ;)
2.      Bapak saya itu perokok berat, dulunya tuh setiap hari bisa menghabiskan 2-3 bungkus rokok. Tapi sejak sakit akhir-akhir ini sepertinya sudah berkurang jauh meski masih merokok. Nah, saya sejak kecil selalu mengingatkan bapak untuk tidak merokok, bahkan pernah membuat poster protes bergambar tengkorak bersama rokok sebagai kado ulang tahun bapak saya itu.. hehehe….. Jadi saya konsekuen untuk tetap menjadi pengingatnya dengan tidak merokok.
3.      Alasan Kesehatan, dari kecil saya mendapatkan pengetahuan bahwa rokok itu berbahaya bagi kesehatan karena mengandung banyak racun yang merugikan tubuh.
4.      Gerakan Kepanduan, waktu sd sampai smp saya mengikuti kepanduan (pramuka) dan saya sangat menikmati kegiatan tersebut, termasuk juga ajaran-ajaran Lord Boden Powell dalam bukunya tentang Kepanduan. Salah satu halaman dalam buku tersebut menggambarkan harus seperti apakah seorang pandu itu, dan salah satunya adalah ajakan untuk hidup sehat.
5.      Ajaran agama, karena di dalam ajaran Islam bahwa merokok itu haram terdapat pada surat Al-Baqarah ayat 195 yang artinya Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan“. (QS. Al Baqarah: 195).
Karena merokok dapat menjerumuskan dalam kebinasaan, yaitu merusak seluruh sistem tubuh (menimbulkan penyakit kanker, penyakit pernafasan, penyakit jantung, penyakit pencernaan, berefek buruk bagi janin, dan merusak sistem reproduksi), dari alasan ini sangat jelas rokok terlarang atau haram.
6.      Uang, hehehe…. membakar rokok sama dengan membakar uang, oleh karena itu saya lebih memilih menghabiskan uang jajan untuk berselancar di internet.
7.      Saya benci polusi udara, termasuk polusi asap rokok. Sebagai seorang penduduk bumi, setidaknya saya punya satu komitmen untuk membuat bumi tidak semakin rusak. Hal terkecil yang saya lakukan salah satunya adalah tidak merokok.
8.      Image dan Nilai Kepribadian, yeah.. saya tahu bahwa point kepribadian saya sangat kurang dalam perilaku tampak dan penampilan, orang yang merokok memiliki persepsi yang tidak begitu baik sehingga mengurangi point kepribadiannya.
9.      Saya melihat orang sedang merokok dari sisi samping kok jelek banget yeah, terutama kalo liat gerakan bibirnya yang monyong itu. Jadi daripada menambah kejelekan saya, maka saya tidak merokok… hahaha…..
10.  Menurut Freud orang yang merokok itu adalah orang yang mengalami hambatan pada masa oral waktu kecilnya, sehingga untuk memenuhi kepuasan oral yang tidak kesampaian pada masa kecil tersebut orang memuaskannya dengan merokok…. fiuuh.. beruntunglah saya karena masa oral saya terpuaskan dengan baik…. ;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar